Sari Roti Kantungi Laba Rp 192,68 Miliar

Kamis, 05/11/2015

Produsen roti bermerek Sari Roti, PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) membukukan laba tahun berjalan senilai Rp192,68 miliar di kuartal tiga tahun ini atau meningkat 46,33% dibandinglan periode yang sama tahun sebelumnya senilai Rp131,67 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Public Relations ROTI, Stephen Orlando mengatakan, selain pertumbuhan laba, perseroan juga membukukan penjualan bersih mencapai Rp1,57 triliun, tumbuh 15,32% dibandingkan periode yang sama 2014. Kontribusi penjualan terbesar diberikan oleh produk roti tawar sebesar Rp1,03 triliun, sedangkan roti manis memberikan kontribusi senilai Rp712,79 miliar.

Menurutnya, dengan pertumbuhan penjualan tersebut, menjadi gambaran bila Sari Roti merupakan produk yang diminati masyarakat dan pangsa pasarnya masih besar. Stephen menambahkan, kedua pabrik yang baru berdiri pada 2014 pun ikut memberikan kontribusi yang baik terhadap perkembangan perseroan.

Pabrik Purwakarta berhasil membukukan penjualan bersih senilai Rp214,04 miliar dan Cikande mencatatkan penjualan Rp189,65 miliar."Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, kedua pabrik baru tersebut menunjukan peningkatan yang signifikan," paparnya.

Dengan demikian terangnya, dalam sembilan bulan pertama 2015, 10 pabrik perseroan telah memberikan kontribusi positif terhadap kinerja."Pada kuartal IV-2015 ini, kami optimistis dapat membukukan kinerja yang memuaskan sesuai dengan target pertumbuhan penjualan yang telah ditentukan," ujarnya.

Adapun untuk menjaga kepuasan konsumen, perseroan akan selalu memproduksi dan mendistribusikan beragam produk halal, berkualitas tinggi, higienis dan terjangkau bagi seluruh konsumen Indonesia."Kamipun beryakinan dapat terus berkembang serta mempertahankan posisi sebagai perusahaan roti terbesar di Indonesia," tegas Stephen.